Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2024

Lobi Quraisy ke Abu Thalib

Gambar
Ketika dakwah terus bergulir dengan lembutnya. Pembesar Quraisy semakin panik. Walaupun ada juga cerita, irinya Abu Jahl yang berasal dari Bani Makhzum dengan kenabian Rasulullah SAW dari Bani Manaf. Berbagai rapat dilakukan untuk menghambat perkembangan dakwah. Idenya adalah meminta Abu Thalib untuk menyampaikan ke Nabi SAW agar dakwah Islam dihentikan. Ide ini sebenarnya berasal dari Umar bin Khatab yang saat itu masih belum masuk Islam. Ide cemerlang, cuma ide itu tidak sesuai dengan pemikiran Abu Jahl, yang saat itu bisa dikatakan sebagai tokoh utama Quraisy. Di hadapan para pembesar Quraisy yang lain seperti Utbah bin Rabiah, Walid bin Mughirah, Umayah bin Khalaf dan tokoh pembesar lain, ide Umar ini yang diterima.  Setelah selesai rapat, di jalan saat pulang, Abu Jahal menemui Umar dan marah. Padahal dia adalah paman Umar sendiri. Seolah Abu Jahl dipermalukan di hadapan pembesar Quraisy. Dia menceritakan bahwa tidak semudah itu menyampaikan pendapat. Ternyata Abu ...

Syarat Syarat Kemenangan

Gambar
Ada sebab beberapa yang bisa kita lakukan sehingga janji Allah itu segera terwujud. Sebab-sebab itu haruslah kita sertakan dalam setiap jenak perjuangan dakwah. Pertama , Niat yang Ikhlas. Dalam memperjuangkan tegaknya Islam, hal pertama yang harus dilakukan adalah meluruskan niat. Niat niatnya hanya untuk Allah dan RasulNya. Bukan untuk dunia atau wanita-wanita yang diingini, pun dengan aneka macam harta dan atribut duniawi lainnya. Niat ikhlas itu, diantaranya adalah untuk menolong Agama Allah. Karena siapa yang menolong AgamaNya, pastilah akan ditolongNya. Firman Allah, “Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” Maka, perjuangan yang kita lakukan, dakwah yang selalu menjadi nafas kehidupan kita, mestilah diniati ikhlas, untuk membantu agama Allah. Agar ia tegak. Setegak-tegaknya. Bukan untuk tujuan selain itu. Kedua , Taat kepada pemimpin. Keberadaan pemimpin dalam sebuah komunitas yang memperjuangkan Islam ada...

Peningkatan Kapasitas Tim Masyarakat Hukum Adat di Berau

Gambar
Bertempat di Balai Mufakat Kabupaten Berau, 10 September 2024, dilaksanakan peningkatan kapasitas bagi Tim Panitia Masyarakat Hukum Adat (MHA) Kabupaten Berau. Panitia ini dibentuk sesuai dengan keputusan Bupati. Acara diawali dengan sambutan Kepala DPMK, Ibu Ir. Tentrem Rahayu yang menyampaikan tujuan dari acara ini. Setelah ditetapkan tim panitia Masyarakat Hukum Adat diperlukan pemahaman yang baik agar mengetahui tahapan yang bisa dilakukan untuk proses pengusulan. Selanjutnya acara dibuka oleh Staf Ahli Bupati, drs. Warji.  Pelaksanaan kegiatan ini atas kerja sama antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) khususnya bidang kelembagaan dengan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN). Dalam acara ini mendatangkan narasumber praktisi dari Yayasan Parakayu, Bapak Hamsuri, SH., MH dan Bapak Adwin , dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bulungan. Sesi Bapak Hamsuri lebih mengarah pada penjelasan definisi Masyarakat Hu...